Pages

Rabu, 11 Januari 2017

Review Jurnal A Software Prototype for Material Handling Equipment Selection for Construction Sites

Latar Belakang
Penanganan material di lokasi konstruksi, di mana bahan bangunan akan diangkut dari satu tempat ke tempat yang lain, memiliki pengaruh langsung pada waktu transit, penggunaan sumber daya dan layanan tingkat. Hal ini secara intrinsik terkait dengan aliran konstruksi dan dapat memakan waktu, biaya, merepotkan dan berbahaya.
Selain itu, penanganan yang tidak tepat, tidak memadai atau tidak aman dari bahan dapat menyebabkan cedera dan bahkan kematian untuk pekerja dalam banyak kasus. Oleh karena itu, pentingnya konsep baru dan upaya-upaya dalam pengembangan teknologi konstruksi canggih berdasarkan otomatisasi dan ilmu informasi, ilmu material dan rekayasa sistem harus sepatutnya diakui.
Penanganan bahan aman, lancar dan langsung dengan bahan yang tepat peralatan penanganan (MHE) harus menjadi tujuan utama dari sebuah perusahaan konstruksi untuk menjaga proses dibawah kontrol setiap saat. Seleksi dan konfigurasi jenis MHE adalah subsistem kunci dalam desain sistem material handling. MHE dirancang sedemikian rupa sehingga mereka memfasilitasi mudah, murah, cepat, dan aman bongkar muat bahan bangunan dengan campur tangan manusia sedikit. Hal ini menciptakan kebutuhan untuk pengembangan pendekatan sistematis dan rasional yang dapat mengotomatisasi seluruh prosedur seleksi MHE. Dalam tulisan ini, prototipe perangkat lunak terintegrasi dengan teknik penyebaran fungsi mutu (QFD) dikembangkan di Visual BASIC 6.0 untuk memilih dua MHE massal tipe, yaitu excavator dan wheel loader untuk digunakan di lokasi konstruksi tertentu.

Tujuan
Memenuhi kebutuhan konsumen dengan menggunakan software Visual Basic 6 based on teknik dari QFD

Metode
Melakukan riset lapangan berdasarkan data yang kemudian dikembangkan melalui aplikasi Visual Basic 6 dengan teknik QFD

Kelebihan
Penjelasan sangat jelas dengan adanya flowchart sehingga memudahkan pembaca untuk menagkap yang sedang diteliti

Kekurangan
Kurangnya penjelasan pada bagian software sehingga kurang mengerti maksud dari penggunaan software tersebut

Kesimpulan
Ketersediaan sejumlah besar MHE dengan berbagai spesifikasi teknis dan area aplikasi membuat proses seleksi lebih rumit dan memakan waktu. Dalam penelitian ini, software prototype yang berdasar pada teknik QFD yang dikembangkan melalui Visual Basic adalah untuk membuat keputusan dari hasil seleksi untuk spesifikasi dalam ruang konstruksi. Sejak tersebut menggunakan teknik QFD, tersebut dapat diaplikasikan dibagian pembuat keputusan. Walaupun begitu, analisis sensitif mengandung kestabilan interval yang mana posisi tersebut sebagai alternatif MHE.

Penulis: Kanika Prasad, Edmundas Kazimieras Zavadskas, Shankar Chakraborty
Jurnal: A software prototype for material handling equipment selection for construction sitessitessites


https://www.researchgate.net/publication/278333578

Tidak ada komentar:

Posting Komentar